
Alexis Mac Allister (kiri) dan Federico Chiesa merayakan kesuksesan Liverpool juara Premier League usai mengalahkan Tottenham. (c) AP Photo/Jon Super
Bola.net – Masa depan Federico Chiesa bersama Liverpool kini tengah berada dalam ketidakpastian. Kurang mendapatkan menit bermain di Anfield, ia memilih untuk hengkang.
Dua raksasa Serie A, AC Milan dan Napoli, dilaporkan menjadi peminat utama untuk mendapatkan jasanya. Keinginan sang pemain untuk kembali merumput di Italia pun menjadi sinyal positif bagi kedua klub tersebut.
Namun, langkah Milan untuk bisa memboyong Chiesa kini dikabarkan terancam gagal di tengah jalan. Sebuah ganjalan besar terkait permintaan gaji sang pemain disebut menjadi duri dalam daging bagi Rossoneri.
Keinginan Pulang Kampung Sang Bintang
Alexis Mac Allister (kiri) dan Federico Chiesa merayakan kesuksesan Liverpool juara Premier League usai mengalahkan Tottenham. (c) AP Photo/Jon Super
Keinginan Federico Chiesa untuk kembali bermain di Serie A menjadi pemicu utama dari semua rumor transfer ini. Motivasinya untuk pulang kampung didasari oleh pengalaman kurang menyenangkannya musim lalu.
Waktunya di Anfield diganggu oleh cedera dan rotasi pemain yang ketat. Ia hanya tampil sebanyak enam kali di Premier League, sebuah catatan yang tentu tidak memuaskan bagi pemain sekaliber dirinya.
Gaji Selangit Jadi Duri dalam Daging
Ketertarikan AC Milan terhadap Federico Chiesa sebenarnya sangatlah serius. Manajemen Rossoneri disebut sangat mengagumi kualitas yang dimiliki oleh sang pemain sayap.
Namun, menurut laporan dari TMW, ganjalan utama dalam transfer ini adalah permintaan gaji Chiesa yang selangit. Saat bersama Juventus saja, gajinya mencapai 7,5 juta Euro per musim. Dan itu dianggap terlalu tinggi oleh Rossoneri.
Bagi Milan, menyanggupi permintaan gaji tersebut dianggap sebagai sebuah perjudian finansial yang sangat berisiko. Hal inilah yang membuat proses negosiasi kini menjadi sangat rumit.
Milan Siapkan Jurus Alternatif
Meskipun dihadapkan pada masalah gaji, AC Milan dilaporkan tidak akan menyerah begitu saja. Mereka disebut tengah menyiapkan beberapa solusi alternatif untuk bisa mengakali masalah ini.
Salah satu opsinya adalah dengan menawarkan struktur kontrak yang lebih kreatif. Hal ini bisa berupa bonus-bonus dalam jumlah besar atau menyebar biaya gaji dalam kontrak jangka panjang.
Selain itu, Milan juga bisa mendanai transfer ini dari hasil penjualan pemain lain. Namun, opsi kedua ini akan sangat bergantung pada bagaimana perkembangan bursa transfer berjalan.
No Responses