
Logo Serie A (c) Spada/LaPresse via AP
Bola.net – Serie A musim 2024/2025 menyuguhkan lebih dari sekadar parade bintang yang sudah dikenal luas. Di balik gemerlap nama-nama top, ada sejumlah pemain yang diam-diam tampil gemilang dan mencuri perhatian.
Liga Italia memang dihiasi wajah-wajah populer seperti Rafael Leao, Lautaro Martinez, hingga Kenan Yildiz. Namun, sorotan tak hanya tertuju pada mereka karena ada pula pemain muda dan kurang dikenal yang menunjukkan performa luar biasa.
Beberapa dari mereka hadir sebagai kejutan, membuktikan bahwa talenta berkualitas bisa lahir dari klub manapun. Mereka tak hanya memperkuat timnya, tapi juga layak untuk dilirik klub-klub besar di masa depan.
Berikut ini lima nama pemain yang bisa disebut sebagai bintang tersembunyi Serie A musim ini. Kontribusi mereka terbilang vital dan berpotensi mengantar kariernya ke level yang lebih tinggi.
Assane Diao – Calon Striker Top Como
Selebrasi Assane Diao dkk. di laga Serie A Como vs AC Milan, Rabu (15/1/2025). (c) La Presse via AP Photo/Antonio Saia
Transfer Assane Diao ke Como di bursa Januari sempat diragukan banyak pihak. Namun, sang pemain menjawab keraguan dengan performa yang meledak sejak awal bergabung.
Pemain asal Senegal ini langsung tampil impresif dengan mencetak gol ke gawang AC Milan di laga keduanya. Ia lalu melanjutkan produktivitasnya dengan membobol gawang Udinese, Juventus, hingga Napoli.
Total delapan gol ia kemas di musim perdananya di Serie A, dengan rata-rata 0,58 gol per 90 menit. Statistik tersebut menegaskan bahwa Diao bukan sekadar pemain muda potensial, tapi calon bintang masa depan.
Jika Como bisa menjaga konsistensinya dan mempertahankannya musim depan, Diao akan menjadi senjata mematikan di lini depan. Klub-klub besar mungkin tak akan lama lagi datang mengetuk pintu klub tersebut.
Aaron Martin – Kreator Diam-diam dari Sisi Sayap Genoa
Serie A 2023/2024: Selebrasi pemain-pemain Genoa dalam laga Genoa vs Juventus di pekan ke-16 (c) Tano Pecoraro/LaPresse via AP
Nama Aaron Martin mungkin tak sering terdengar di media, namun kontribusinya bagi Genoa tidak bisa disepelekan. Bek asal Spanyol ini menjadi salah satu pemain paling berpengaruh dalam pola permainan timnya.
Martin punya keunggulan dalam membangun serangan dari sisi lapangan dengan akurasi dan visi yang tajam. Bahkan, hanya Christian Pulisic yang mencatat lebih banyak umpan kunci sepanjang musim dibanding dirinya.
Delapan assist menjadi bukti kontribusinya sebagai bek modern yang tidak hanya bertahan tapi juga aktif menyerang. Gaya mainnya cocok untuk tim yang ingin mendominasi permainan lewat lini lebar.
Jika Genoa ingin bersaing di papan tengah musim depan, Martin akan jadi salah satu pemain kunci yang tak tergantikan. Kiprahnya layak mendapat lebih banyak sorotan.
Mario Gila – Benteng Andal di Lini Belakang Lazio
Bek Lazio, Mario Gila, merayakan gol ke gawang Real Sociedad di Liga Europa 2024/2025 (c) AP Photo/Alessandra Tarantino
Kesolidan pertahanan Lazio sepanjang musim ini tak bisa lepas dari peran sentral Mario Gila. Bek muda asal Spanyol ini tampil konsisten dan menunjukkan kematangan luar biasa.
Gila dikenal tenang dalam membaca situasi dan pandai mengatur ritme permainan dari belakang. Ia juga fasih dalam distribusi bola, membuatnya sangat efektif dalam menginisiasi serangan.
Meski baru berusia 24 tahun, statistiknya di aspek progresi dan distribusi mengungguli banyak bek senior. Ia merupakan bagian penting dari skema pertahanan Maurizio Sarri.
Dengan performa seperti ini, bukan tak mungkin klub-klub papan atas akan meminatinya. Tapi jika tetap bertahan, Gila bisa menjadi pondasi utama bagi ambisi Lazio menembus Eropa.
Nikola Krstovic – Juru Selamat Lecce dari Zona Merah
Selebrasi pemain Lecce setelah berhasil menyamakan kedudukan di injury time melawan Juventus, Senin (2/12/2024). (c) Giovanni Evangelista/LaPresse via AP
Lecce nyaris terpuruk musim ini, namun kehadiran Nikola Krstovic menjadi titik terang dalam perjuangan mereka. Striker asal Montenegro itu menunjukkan konsistensi luar biasa di lini depan.
Dengan torehan 11 gol dan lima assist, Krstovic menjadi penyumbang angka terbanyak untuk timnya. Ia dikenal sebagai penyerang yang rajin, tangguh, dan memiliki insting gol yang tajam.
Rasio 0,47 gol dan assist per 90 menit menunjukkan efisiensi tinggi dari sang striker. Berkat kontribusinya, Lecce berhasil selamat dan tetap bertahan di kasta tertinggi Italia.
Musim depan bisa menjadi batu loncatan kariernya, entah tetap di Lecce atau hijrah ke tim yang lebih besar. Yang jelas, Krstovic sudah membuktikan dirinya layak bersaing di level tertinggi.
Nico Paz – Otak Serangan Como yang Penuh Imajinasi
Nico Paz beraksi di laga Como vs Napoli di Serie A 2024/2025, Minggu (23/2/2025) malam WIB. (c) Antonio Saia/LaPresse via AP
Bersama Assane Diao, nama Nico Paz menjadi sorotan baru di skuad Como. Gelandang muda asal Argentina ini sukses menjadi poros utama tim dalam mengatur permainan.
Paz datang dari akademi Real Madrid dengan ekspektasi tinggi, dan langsung memenuhi harapan itu. Ia memainkan peran vital dalam transisi dan kreasi serangan tim besutan Cesc Fabregas.
Rata-rata kontribusinya mencapai 0,47 gol dan assist per 90 menit, membuktikan efektivitasnya sebagai kreator serangan. Visi bermain dan tekniknya membuat Como tampil atraktif di lini tengah.
Baru berusia 20 tahun, Paz punya masa depan cerah di depannya. Como harus bekerja keras jika ingin menjaganya dari godaan tim-tim besar yang mengintai.
Klasemen Liga Italia
(Football Italia)
No Responses