
Gelandang Juventus, Teun Koopmeiners saat bermain di laga Piala Dunia Antarklub 2025 melawan Wydad AC, 22 Juni 2025. (c) AP Photo/Chris Szagola
Bola.net – Teun Koopmeiners mengaku masih memiliki utang budi kepada Juventus setelah dibeli dengan harga lebih dari €60 juta musim panas lalu. Gelandang asal Belanda itu berjanji akan membalas kepercayaan klub meski mengakui belum pulih 100% dari cedera terakhirnya.
Pemain berusia 26 tahun itu saat ini sedang berada di Amerika Serikat untuk membela Juventus di Piala Dunia Antarklub 2025. Dalam wawancara eksklusif dengan Tuttosport, Koopmeiners membongkar perasaannya selama bermain di Turin.
Koopmeiners mengaku sangat sulit menyaksikan timnya lolos ke Liga Champions dari pinggir lapangan karena cedera. Namun, ia optimistis bisa kembali berkontribusi secara bertahap di turnamen bergengsi ini.
Dengan semangat juara yang tinggi, Koopmeiners siap membantu Juventus meraih trofi pertama mereka musim ini. Bagaimana kesiapannya menghadapi tantangan tersebut?
Kondisi Fisik yang Belum Sempurna
Gelandang Juventus Teun Koopmeiners dan Khephren Thuram merayakan gol ke gawang Hellas Verona di Serie A, Selasa (4/3/2025) dini hari WIB. (c) Fabio Ferrari/LaPresse via AP
Koopmeiners mengaku masih merasakan gangguan pada tendonnya pasca-cedera yang membuatnya absen selama tiga bulan. Pemain itu menyebut masih terus berkomunikasi intens dengan pelatih mengenai kondisi fisiknya.
Meski belum bisa bermain 90 menit penuh, Koopmeiners yakin bisa memberikan kontribusi secara bertahap. Ia menegaskan tidak ingin memaksakan tubuhnya yang masih dalam masa pemulihan.
“Saya belum 100%, tapi kondisi saya semakin membaik,” ujar Koopmeiners kepada Tuttosport.
“Saya tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan, tapi saya pasti tidak bisa memaksa tubuh untuk langsung bermain 90 menit. Untuk saat ini, saya belum bisa melakukannya,” tambahnya.
Ambisi di Piala Dunia Antarklub
Gelandang Juventus, Teun Koopmeiners (c) Juventus FC
Koopmeiners melihat Piala Dunia Antarklub sebagai kesempatan emas untuk membawa Juventus meraih trofi pertama mereka musim ini. Ia yakin bisa memberikan kontribusi lebih besar seiring perkembangan turnamen.
Gelandang internasional Belanda itu mengaku tidak puas dengan performanya sejauh ini di Juventus. Cedera yang terus menerus dialaminya menjadi salah satu faktor penghambat.
“Dalam turnamen ini, saya melihat kesempatan besar untuk kembali ke jalur kemenangan dan mencoba meraih trofi pertama saya dengan Juventus,” kata Koopmeiners.
“Jika kami bisa melaju dalam turnamen, sedikit demi sedikit saya akan punya kesempatan untuk berkontribusi,” imbuhnya.
Tekanan Transfer Mahal
Koopmeiners mengakui merasakan tekanan besar sebagai pemain mahal di klub sebesar Juventus. Dengan harga transfer lebih dari €60 juta, ekspektasi terhadap dirinya tentu sangat tinggi.
Namun, pemain yang biasa beroperasi di lini tengah itu yakin memiliki kualitas yang dibutuhkan. Ia berjanji akan menunjukkan performa terbaiknya seiring pemulihan kondisi fisik.
“Ketika Anda datang ke klub seperti Juventus, apalagi dengan harga transfer besar seperti saya, wajar jika menjadi sorotan ketika sesuatu tidak berjalan baik,” jelas Koopmeiners.
“Saya merasakan tanggung jawab ini, tapi saya yakin bisa melakukan yang lebih baik. Saya punya kualitas untuk bermain di tim ini,” tegasnya.
Posisi Ideal di Bawah Tudor
Koopmeiners mengungkapkan pelatih Igor Tudor memposisikannya di dekat kotak penalti lawan, tepat di belakang striker. Posisi ini dinilainya cocok dengan karakter permainannya sebagai gelandang serang.
Meski bukan penyerang murni, Koopmeiners merasa nyaman dengan sistem yang diterapkan Tudor. Ia yakin bisa memberikan kontribusi maksimal dalam peran barunya tersebut.
“Pelatih memposisikan saya dekat dengan kotak penalti lawan, di belakang striker,” ungkap Koopmeiners.
“Saya tetap gelandang secara karakteristik, jadi di area seperti inilah saya bisa memberikan yang terbaik. Saya menyukai sistem ini karena memungkinkan saya membantu tim,” tutupnya.
No Responses