DELTASLOT88 – Juventus yang Kurang Segalanya Saat Dikalahkan Parma

Juventus yang Kurang Segalanya Saat Dikalahkan Parma

Pelatih Juventus, Igor Tudor. (c) Fabio Ferrari/LaPresse via AP

Bola.net – Juventus harus menelan kekalahan 0-1 dari Parma dalam lanjutan Serie A, Rabu (23/4/2025) malam WIB. Hasil ini menjadi kekalahan pertama Igor Tudor sejak ditunjuk sebagai pelatih sementara Bianconeri

Tim asuhan Tudor tampil tanpa greget dan hanya menciptakan satu tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan. Kekalahan ini membuat Juventus terlempar ke posisi kelima klasemen, satu poin di bawah Bologna.

“Kami kurang segalanya. Kami mendominasi di babak kedua, tapi tidak cukup berbahaya,” ujar Tudor kepada DAZN.

“Kami kebobolan dari umpan silang sejauh 40 meter. Kami kecewa, tapi harus melupakan ini. Masih ada lima laga tersisa dengan banyak poin dipertaruhkan,” lanjutnya. 


1 dari 4 halaman

Jadwal Padat Juventus

Jadwal Padat Juventus

Pelatih Juventus, Igor Tudor memberikan instruksi timnya saat melawan AS Roma. (c) AP Photo/Andrew Medichini

Laga ini seharusnya digelar Senin lalu, namun ditunda karena berkabung atas meninggalnya Paus Fransiskus. Juventus sempat pulang ke Turin sebelum kembali ke Parma hari ini. 

Akibat jadwal yang padat, latihan tim pun dilakukan dengan intensitas rendah untuk menghindari cedera. Namun, Tudor menegaskan hal itu bukan alasan untuk kalah. 

“Memang kami punya masalah ini, tapi itu bukan alasan. Kami harus beradaptasi dan melihat ke depan,” tegas pelatih asal Kroasia itu. 

“Parma bermain dengan sederhana tapi punya semangat kompetitif. Kami pantas mencetak gol, tapi sayangnya kurang determinasi di depan,” tambahnya. 

Pertandingan Selanjutnya

Liga Italia Liga Italia
|
27 April 2025

Juventus
Juventus

23:00 WIB

Monza
Monza


Liga Italia Liga Italia
|
27 April 2025

Lazio
Lazio

01:45 WIB

Parma
Parma

2 dari 4 halaman

Kemarahan Igor Tudor

Kemarahan Igor Tudor

Aksi Mateo Pellegrino (kiri) di laga Parma vs Juventus, Serie A 2024/2025 (c) Gianni Santandrea/LaPresse via AP

Tudor tidak menyembunyikan kekecewaannya atas performa timnya. Menurutnya, Juventus tidak menunjukkan mentalitas juara yang seharusnya dimiliki. 

Ia menegaskan bahwa taktik dan formasi tidak berarti apa-apa jika pemain tidak memiliki nafsu untuk menang. 

“Kami bisa melakukan lebih banyak. Ketika masuk ke kotak penalti lawan, kalian harus mencetak gol. Kalau tidak, risikonya kalah,” kritik Tudor. 

“Parma mencetak gol bagus. Kami melakukan 20 umpan silang tapi tidak menghasilkan apa-apa. Kami kurang determinasi dan keinginan. Terlalu sering, pemain hanya puas ikut bermain,” sambungnya. 

3 dari 4 halaman

Vlahovic Cedera, Juventus Hadapi Monza dengan Skuat Terseok

Dusan Vlahovic terpaksa ditarik pada jeda babak pertama karena mengalami cedera paha. Kehilangan striker andalan semakin memperburuk situasi Juventus. 

Francisco Conceicao dan Kenan Yildiz yang masuk sebagai pengganti berusaha memberikan yang terbaik, namun tetap tidak cukup untuk membongkar pertahanan Parma. 

“Dusan mengalami masalah. Cisco dan Kenan sudah berusaha keras, mereka punya kualitas bagus, tapi sayangnya tidak cukup,” jelas Tudor. 

“Kami menekan di babak kedua, Parma hanya menyerang dua atau tiga kali dalam 45 menit. Tapi kalau tidak bisa mencetak gol dan tidak berbahaya, kalian bisa main delapan jam pun percuma,” tandasnya. 

4 dari 4 halaman

Laga vs Monza Jadi Ujian Mental Juventus

Juventus akan menjamu Monza di Allianz Stadium pada Senin, 28 April mendatang. Laga ini menjadi ujian mental bagi para pemain setelah performa buruk di Parma. 

Jika kembali gagal meraih poin, peluang Juventus finis di empat besar semakin kecil. Tudor harus segera membangkitkan motivasi skuadnya. 

“Kami harus tumbuh, menjadi lebih jahat, dan punya keinginan untuk menang dan bertarung. Itu yang saya katakan kepada pemain,” tegas Tudor. 

“Kalian tidak menang hanya dengan taktik dan sistem. Yang terpenting adalah hal-hal lain di luar itu,” pungkasnya.

Kekalahan dari Parma menjadi tamparan keras bagi Juventus. Apakah Tudor bisa membangkitkan mental juara Bianconeri sebelum terlambat? Simak terus perkembangan terbaru di Bola.net! 

No Responses

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *