DELTASLOT88 – Granit Xhaka untuk Barisan Tengah AC Milan

Granit Xhaka untuk Barisan Tengah AC Milan

Aksi Granit Xhaka bersama Bayer Leverkusen pada musim 2023/2024 (c) AP Photo/Martin Meissner

Bola.net – AC Milan mulai menyusun ulang rencana besar untuk musim depan. Setelah musim yang penuh gejolak, Rossoneri menyadari pentingnya mendatangkan pemain yang bukan hanya piawai di lapangan, tapi juga berkarakter kuat. Nama Granit Xhaka pun muncul sebagai salah satu kandidat utama untuk barisan tengah.

Gelandang Bayer Leverkusen itu bukan tipikal pemain yang gemerlap. Ia jarang menghiasi halaman depan majalah atau jadi wajah utama iklan global. Namun, di balik sosoknya yang tenang, Xhaka adalah pemimpin sejati yang selalu hadir dalam momen penting tim.

Bagi Milan yang sedang mencari keseimbangan dan identitas baru, Xhaka menawarkan banyak hal. Konsistensi, ketenangan, dan pengalaman bermain di level tertinggi membuatnya jadi aset berharga. Gaya mainnya mungkin tidak meledak-ledak, tapi justru itulah yang membuatnya menarik.


1 dari 3 halaman

Bukan Superstar, tapi Sangat Penting

Xhaka adalah pemain yang paham betul perannya di lapangan. Ia tidak butuh perhatian, cukup diberi ruang untuk mengatur ritme permainan dan menjaga keseimbangan antar lini. Milan, yang musim lalu kerap kesulitan mengontrol tempo, bisa sangat terbantu dengan kehadirannya.

Ia bukan pencetak gol produktif atau pengumpan kreatif utama. Namun, seperti fondasi bangunan, keberadaan Xhaka bisa menjaga agar sistem tetap berdiri kokoh. Untuk tim seperti Milan, sosok dengan peran seperti ini kerap kali jadi pembeda.

Di ruang ganti, karakter Xhaka juga menonjol. Ia dikenal sebagai pemain yang berani bicara dan punya mentalitas kompetitif tinggi. Dalam suasana San Siro yang menuntut kedewasaan dan ketegasan, Xhaka bisa menjadi pemain yang dibutuhkan.

2 dari 3 halaman

Harga dan Gaji Masih Dalam Jangkauan

Soal harga, Milan tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Leverkusen kabarnya siap membuka negosiasi di angka sekitar €20 juta, atau sekitar Rp350 miliar. Untuk gelandang berpengalaman yang bisa langsung memberi dampak, nilai itu tergolong terjangkau.

Dari sisi gaji pun, Xhaka masih realistis. Ia menerima bayaran sekitar €2,5 juta per tahun di Leverkusen, atau setara dengan Rp43 miliar. Jumlah ini masih dalam batas wajar struktur gaji Milan, terlebih jika mereka berhasil melepas beberapa pemain dengan beban tinggi.

Leverkusen sendiri memang tidak akan mempersulit jika Xhaka ingin pergi selama tawaran datang dengan nilai pantas. Dengan kontrak yang masih tersisa tiga tahun, mereka masih punya posisi tawar kuat. Namun, mereka juga paham bahwa menjaga keharmonisan skuad kadang lebih penting dari mempertahankan satu nama.

3 dari 3 halaman

Antara Ambisi dan Ketenangan

Yang membuat peluang Milan cukup besar adalah sikap Xhaka sendiri. Ia tidak ingin memaksakan pindah, tapi terbuka jika ada proyek yang membuatnya percaya. Ia menghormati kontraknya di Jerman, tapi juga realistis soal fase kariernya saat ini.

Galatasaray juga ikut mengintip peluang, namun Milan punya nilai jual lebih. Level kompetitif Serie A, sejarah besar klub, dan kemungkinan diasuh Massimiliano Allegri bisa jadi kombinasi yang menarik bagi Xhaka. Ia ingin tempat yang stabil dan ambisius, dan Milan tengah membangun ke arah itu.

Jika Milan mampu meyakinkan Xhaka bahwa proyek mereka sesuai dengan visinya, peluang transfer ini terbuka lebar. Ini bukan soal uang atau popularitas, melainkan soal keyakinan. Xhaka, dalam diamnya, tengah menimbang dengan sangat serius.

Sumber: Sky Germany, Sempre Milan

No Responses

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *