DELTASLOT88 – Perbedaan Mentalitas Inter Milan Era Treble vs Sekarang: Dulu Sadar di Akhir, Sekarang Terlalu Banyak Dibicarakan

Perbedaan Mentalitas Inter Milan Era Treble vs Sekarang: Dulu Sadar di Akhir, Sekarang Terlalu Banyak Dibicarakan

Ekspresi kecewa dari para pemain Inter Milan setelah AC Milan meraih kemenangan di semifinal Coppa Italia 2024-2025. (c) AP Photo/Luca Bruno

Bola.net – Inter Milan sedang mengalami masa sulit setelah gagal mempertahankan peluang meraih treble musim ini. Mantan Presiden Massimo Moratti justru mengungkap perbedaan mencolok antara tim saat ini dengan Inter yang sukses meraih treble pada 2010 silam.

Menurut Moratti, obsesi berlebihan terhadap treble justru membawa energi negatif bagi tim. Ia membandingkannya dengan era Jose Mourinho di mana treble bukanlah target yang terus-menerus dibicarakan sebelum benar-benar tercapai.

“Saya sangat antusias saat hari kemenangan treble, tapi kesannya berbeda dari yang dibayangkan,” ujar Moratti.

“Ketika berhasil meraih sesuatu yang terlihat mustahil, justru kebahagiaannya agak berkurang karena pikiran langsung beralih ke target berikutnya,” tambahnya dalam wawancara dengan Radio Kiss Kiss.


1 dari 3 halaman

Kegagalan Inter di Tiga Kompetisi dalam Seminggu

Kegagalan Inter di Tiga Kompetisi dalam Seminggu

Ekspresi kekecewaan penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez setelah kalah dari AC Milan di semifinal Coppa Italia 2024-2025. (c) AP Photo/Luca Bruno

Inter sempat dianggap sebagai calon kuat peraih treble musim ini sebelum akhirnya ambruk dalam delapan hari terakhir. Kekalahan dari AC Milan di Coppa Italia disusul kegagalan di Serie A dan Liga Champions membuat mimpi itu pupus.

Moratti menyayangkan performa tim yang dinilainya kelelahan secara mental. Ia juga menilai Napoli kini lebih berpeluang menjuarai Serie A berkat fondasi yang dibangun Antonio Conte.

“Kekalahan di Coppa Italia sangat mengecewakan,” tegas Moratti.

“Inter tampak kebingungan karena terlalu banyak target, ada kelelahan, jadi menurut saya Napoli lebih berpeluang menjuarai Serie A. Itu semua berkat Antonio Conte,” jelasnya.

Pertandingan Selanjutnya

Liga Italia Liga Italia
|
4 Mei 2025

Inter Milan
Inter Milan

01:45 WIB

Hellas Verona
Hellas Verona


Liga Italia Liga Italia
|
6 Mei 2025

Genoa
Genoa

01:45 WIB

AC Milan
AC Milan

2 dari 3 halaman

Treble 2010: Kesuksesan yang Tak Terduga

Moratti mengungkap bahwa treble pada 2010 diraih tanpa tekanan berlebihan. Saat itu, Inter fokus pada setiap laga tanpa menjadikan treble sebagai obsesi yang terus dibahas.

Justru, kesadaran bahwa mereka meraih treble baru muncul setelah semua gelar berhasil diraih. Hal ini berbeda dengan situasi saat ini di mana treble sudah menjadi pembicaraan sejak awal musim.

“Aneh sekali melihat begitu banyak pembicaraan tentang treble sekarang,” kata Moratti.

“Dulu, kami tidak pernah membicarakannya. Kami baru menyadari treble setelah berhasil meraihnya. Itu bukan obsesi seperti sekarang,” tegasnya.

3 dari 3 halaman

Mourinho Pergi, Kebahagiaan Treble Terasa Kurang Sempurna

Meski meraih treble, suasana hati Inter saat itu ternyata tidak sepenuhnya bahagia. Hal ini disebabkan oleh kepastian kepergian Mourinho yang memilih pindah ke Real Madrid usai sukses besar.

Moratti mengakui bahwa faktor tersebut sedikit mengganggu kebahagiaan mereka. Namun, ia tetap bangga dengan pencapaian tim yang dinilainya sebagai momen bersejarah.

“Kami tahu Mourinho akan pergi, dan itu mempengaruhi suasana,” ungkap Moratti.

“Tapi treble tetaplah pencapaian luar biasa yang takkan terlupakan,” tutupnya.

No Responses

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *